Aksi unjuk rasa anti AS, dianggap sebagai salah satu yang terbesar di Jepang dalam dua dekade terakhir, diadakan di sebuah taman atletik di bawah panas terik pada pukul 2:00 siang waktu setempat hari Ahad kemarin (19/6/2016) di ibukota Prefektur Okinawa, Naha.
Para demonstran, yang pihak penyelenggara mengatakan berjumlah lebih dari 50.000, menyerukan dihentikannya rencana untuk memindahkan fasilitas Marinir AS di tengah pulau ke perairan murni lepas pantai utara, lapor Press TV.
AS dan Jepang sepakat pada tahun 1996 untuk memindahkan pangkalan Marinir AS Futenma, yang saat ini di daerah padat penduduk, ke situs baru di Okinawa. Namun, banyak warga, ingin pangkalan militer AS sama sekali keluar dari tanah mereka.
Source: islampos.com